Itulah yang terjadi pada pria asal Inggris, Eamonn Kilbride. Dia adalah seorang suami dan ayah dari 3 orang anak yang tiba-tiba meninggal setelah menarikan tarian menunggang kuda ala Gangnam Style.
Bukan tariannya yang salah, hanya saja pihak medis menyatakan pria usia 46 tahun ini mengalami serangan jantung tiba-tiba setelah terlalu bersemangat menarikan tarian Gangnam Style tersebut.
Seperti yang juga dilaporkan oleh Huffington Post.com, Eamonn sangat energik menari Gangnam Style ketika kantornya mengadakan pesta perayaan Natal. Setelah turun dari panggung, tiba-tiba Eamonn yang mengeluhkan rasa sakit pada dadanya pun terjatuh dan akhirnya meninggal.
Menanggapi kasus tersebut, Profesor Bernard Keavney, konsultan kardiologi dari Universitas Newscastle pun angkat bicara. Dia memperingatkan para pria paruh baya untuk tahu membatasi diri meski saat sedang asyik berpesta.
Profesor Bernard juga mengingatkan pria-pria berumur untuk tidak melakukan gerakan atau olahraga yang melebihi kemampuan tubuhnya, jika tidak diawali dengan persiapan dan pemanasan yang sempurna.
Mungkin kasus meninggalnya Eamonn hanya karena terlalu berumur untuk menari Gangnam Style, sedikit sulit dipercaya, mengingat ada kakek 93 tahun yang menjadi binaragawan.
Tetapi, kembali lagi pada keadaan tubuh masing-masing individu. Orang yang memang memiliki penyakit kardiovaskular seperti jantung, memang sangat berbahaya untuk melakukan kegiatan atau gerakan yang melelahkan. Dan inilah yang terjadi pada Eamonn.
sumber
Bukan tariannya yang salah, hanya saja pihak medis menyatakan pria usia 46 tahun ini mengalami serangan jantung tiba-tiba setelah terlalu bersemangat menarikan tarian Gangnam Style tersebut.
Seperti yang juga dilaporkan oleh Huffington Post.com, Eamonn sangat energik menari Gangnam Style ketika kantornya mengadakan pesta perayaan Natal. Setelah turun dari panggung, tiba-tiba Eamonn yang mengeluhkan rasa sakit pada dadanya pun terjatuh dan akhirnya meninggal.
Menanggapi kasus tersebut, Profesor Bernard Keavney, konsultan kardiologi dari Universitas Newscastle pun angkat bicara. Dia memperingatkan para pria paruh baya untuk tahu membatasi diri meski saat sedang asyik berpesta.
Profesor Bernard juga mengingatkan pria-pria berumur untuk tidak melakukan gerakan atau olahraga yang melebihi kemampuan tubuhnya, jika tidak diawali dengan persiapan dan pemanasan yang sempurna.
Mungkin kasus meninggalnya Eamonn hanya karena terlalu berumur untuk menari Gangnam Style, sedikit sulit dipercaya, mengingat ada kakek 93 tahun yang menjadi binaragawan.
Tetapi, kembali lagi pada keadaan tubuh masing-masing individu. Orang yang memang memiliki penyakit kardiovaskular seperti jantung, memang sangat berbahaya untuk melakukan kegiatan atau gerakan yang melelahkan. Dan inilah yang terjadi pada Eamonn.
sumber
Komentar
Posting Komentar
Just post what's on your mind